Tuyul

Posted on | Rabu, 23 Juni 2010 | No Comments




Tuyul (bahasa Jawa: thuyul) dalam mitologi Nusantara, terutama di Pulau Jawa, adalah makhluk halus berwujud anak kecil atau orang kerdil dengan kepala gundul. Penggambaran lainnya yang tidak disepakati semua orang adalah kulit berwarna keperakan, bersifat sosial (dalam pengertian memiliki masyarakat dan pemimpin), serta bersuara seperti anak ayam. Tuyul dapat dipekerjakan oleh seorang majikan manusia untuk alasan tertentu, terutama mencuri (uang). Untuk menangkal tuyul, orang memasang yuyu di sejumlah sudut rumah karena tuyul dipercaya menyukai yuyu sehingga ia lupa akan tugas yang dibebankan pemiliknya.

Kejadian tuyul dipercaya berasal dari janin orang yang keguguran atau bayi yang mati ketika lahir. Karena berasal dari bayi, karakter tuyul juga seperti anak-anak: gemar bermain (seperti laporan orang melihat sejumlah tuyul bermain pada tengah malam, dsb.).

salah satu bahasannya adalah gambaran fenomena tuyul ini di tengah masyarakat Indonesia. Jadi menurut sejumlah penelitian ada hal-hal tertentu yang dipercayai oleh masyarakat. Diantaranya:

1.Fisik tuyul itu gak lucu.
Lupakan deh soal penampilan lucu Oni di tuyul dan mbak yul atau Ateng di film tuyulnya dulu. Karena untuk masyarakat paranormal yang benar-benar percaya tuyul yakin bahwa iblis kecil itu jauh dari gambaran film. Penampilannya pendek, berbulu hitam dan sedikit berlendir dengan gigi yang agak runcing (mirip sama simpanse yang ileran mungkin).

2. Tuyul itu menyusui
Mungkin saja tuyul ini berjenis mamalia jadi dia menyusui. Apa yang diminum? Jadi menurut kepercayaan setiap yang memelihara tuyul harus merelakan istrinya (atau dirinya kalau yang melihara cewek) untuk menyusui si tuyul tiap pagi. Buat para istri silahkan bayangkan menyusui sesuatu yang bergigi runcing.

3. Rumah pemelihara tuyul biasanya banyak warna.
Siap-siap mengganti warna rumah buat yang suka cat warna-warni. KArena katanya rumah pemelihara tuyul itu warnanya warna-warni. Tuyulnya gaul kali jadi seneng warna nge-jreng.

4. Pemelihara tuyul sering menaruh tangannya dibelakang ketika jalan.
Lupakan bergaya cool dengan menaruh tangan di punggung sewaktu berjalan. Karena katanya ini cirri orang yang sedang mengajak tuyulnya berjalan-jalan (emangnya anjing peliharaan yah yang perlu diajak jalan?).

5. Tuyul itu paling jago menghilang
Okay, no wonder khan mereka suka dipakai mencuri. Karena konon katanya diantara kelompok dedemit dan kawan-kawannya dia ini paling jago ngilang. Beda dengan kuntil anak yang suka gelayutan di pohon sambil ketawa-ketiwi.Atau pocong yang suka loncat sana-sini. Tuyul ini jago menyamarkan diri dan sangat sulit dilihat. Jadi kalau sampai kerekam di hape dan tayang di televise sepertinya tuh tuyul udah dipecat dari peredaran.

6. Ada yang namanya pasar tuyul
Dimana cari tuyul? Apa musti bertapa? Puasa? Ternyata gak perlu, karena di sejumlah daerah di Indonesia sudah ada yang namanya pasar tuyul (jangan-jangan ada franchise-nya). Harga tuyulnya bervariasi sesuai dengan kemampuan mencurinya setiap hari.Kalo gak salah harganya sepuluh kali lipat kemampuan mencurinya setiap hari.


Share

print halaman iniPrint halaman ini

Baca Juga Ini





Comments

Silahkan tuliskan komentar atau pertanyaan anda...!!!

Search

Pilih Bahasa

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Berlangganan

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


subscribe

Komunitas

Blog Info



Free Page Rank Tool
IP
free counters